Sabtu, 16 Maret 2019

PERBANDINGAN 3 JURNAL

NAMA :BUSTANUL ARIFIN               
PRODI :TEKNOLOGI INFORMASI
NPM :20180300308                            
MATA KULIAH :PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI

DOSEN  PEMBIMBING :ZAEHOL FATAH M.Kom
TUGAS PERBANDINGAN JURNAL

JURNAL A
ADDY SUYATNO
(Aplikasi Model Sistem Keamanan Jaringan Berbasis De-Militarised Zone)
1 Februari 2009

ABSTRAK
De-Militarized Zone (DMZ) adalah "domba kurban" untuk peretas yang diterapkan untuk melindungi sistem internal yang berkaitan dengan serangan hack (serangan hack). DMZ berfungsi untuk semua basis layanan jaringan yang membutuhkan akses ke jaringan "eksternal dunia "untuk bagian dari jaringan yang lain. Dengan begitu, semua" buka port "yang berkaitan dengan dunia luar akan tetap di jaringan, sehingga jika seorang peretas melakukan serangan dan melakukan crack di server menggunakan sistem DMZ, peretas hanya akan biasa mengaksesnya (tuan rumah hanya, tidak di jaringan internal. Secara Umum DMZ dibangun berdasarkan tiga buah konsep, yaitu: NAT (Network Address Translation), PAT (Port Addressable Translation), dan Daftar Akses. NAT berfungsi untuk menampilkan kembali paket yang datang "alamat asli" ke alamat internal. Sebagai contoh: jika kita memiliki "nyata alamat "203.8.90.100, kita dapat membentuk NAT langsung secara otomatis pada data yang datang ke 192.168.100.1 (internal alamat jaringan). Kemudian fungsi PAT menunjukkan data untuk datang pada port tertentu, atau rentang port dan protokol (TCP / UDP atau lainnya) dan alamat IP ke port tertentu atau rentang port ke alamat internal AKU P. Sementara fungsi daftar akses untuk mengontrol secara tepat apa yang datang dan keluar dari jaringan dalam sebuah pertanyaan. Sebagai contoh: kita dapat menolak atau memungkinkan semua ICMP datang ke semua alamat IP kecuali ICMP yang tidak diinginkan.


JURNAL B
Yana Hendriana
EVALUASI IMPLEMENTASI KEAMANAN JARINGAN VIRTUAL PRIVATE
NETWORK (VPN) (STUDI KASUS PADA CV. PANGESTU JAYA)
DESEMBER 2012

ABSTRAK
CV.Pangestu Jaya yang bergerak di bidang pengadaan barang dan jasa serta software house, dalam pengiriman data penting perusahaan, antara kantor pusat dengan kantor cabang di kota lain secara online menggunakan jaringan VPN. Penelitian ini dilakukan dengan skenario uji kelayakan berdasarkan kebutuhan user. Pengujian-pengujian yang dilakukan adalah Pengujian Konektivitas, Pengujian Transfer Data, Attacking VPN dengan DoS (Denial Of Services), Hacking VPN dengan ARP Poisoning di Linux Backtrack. Hasil eksperimen pengujian attacking dengan Denial of Service (DoS) menggunakan tool pingflood ternyata berhasil mematikan service  / layanan pada VPN server. Selain itu pengujian hacking / ARP Poisoning untuk mendapatkan username dan password dengan menggunakan tools yang ada pada Linux backtrack juga berhasil menembus akses login client ke server.

JURNAL C
Imam Riadi
Optimalisasi Keamanan Jaringan Menggunakan Pemfilteran Aplikasi Berbasis Mikrotik
Februari 2011

ABSTRAK
Pengguna jaringan komputer harus mengeluarkan investasi yang tidak sedikit untuk mengakses Internet. Internet telah memberikan pengaruh yang sangat besar pada penyebaran informasi, sehingga semakin banyak orang yang mengakses data melalui Internet. Permasalahan tersebut dapat diatasi menggunakan MikroTik sebagai pengatur lalu lintas data Internet serta melakukan pemfilteran beberapa aplikasi yang dapat mengganggu konektifitas jaringan komputer sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan. Penelitian ini dilakukan menggunakan beberapa tahapan antara lain : analisis proses untuk menentukan alur lalulintas yang melewati proses pemfilteran menggunakan firewall, desain untuk mendapatkan cara yang paling efektif dan efisien mengimplementasikan router, implementasi serta pengujian yang dilakukan dengan metode stress test. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan aplikasi router menggunakan MikroTik yang di hasilkan dapat memenuhi kebutuhan sistem khususnya dalam melakukan pemfilteran aplikasi sesuai dengan kebutuhan pengguna.



KESIMPULAN  JURNAL

JURNAL A
Tidak ada sebuah keamanan yang benarbenar fix dan menjamin untuk mengamankan suatu jaringan atau website. Keamanan adalah suatu proses, bukan produk. Jika anda memasang firewall, IDSes(instrusion detection system), routers dan honeypots (system untuk jebakan) mungkin dapat menyediakan lapisan-lapisan
untuk bertahan, tetapi sekali lagi peralatan paling canggih di dunia tidak akan menolong suatu organisasi sampai organisasi tersebut mempunyai proses untuk mengupgrade system, memakai patch, mengecek security pada system sendiri dan
metode lain. Telah banyak perusahaan yang memakai IDSes tetapi tidak memonitor file log mereka menginstall firewall, tetapi tidak mengupgradenya. Jalan terbaik untuk melindungi website maupun network dari serangan adalah mendekatkan keamanan sebagaimana tantangan yang sedang terjadi terhadap keamanan itu sendiri.

JURNAL B

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan beberapa eksperimen pengujian, maka dihasilkan beberapa kesimpulansebagai berikut.
a. Hasil pengujian konektivitas jaringan vpn antara kantor pusat dengan kantor cabang di CV. Pangestu Jaya bias berjalan dengan baik dan stabil, dengan tingkat loss dan round trip dalam jumlah kecil, tetapi tetap dipengaruhi oleh bandwidth yang dimiliki oleh masing-masing computer client. Eksperimen transfer file via FTP sudah cukup baik, tetapi masih disayangkan karena selama ini fasilitas FTP server tidak diaktifkan, padahal dari sisi keamanan fasilitas ini bisa diamankan dengan login user danpassword.
b. Hasil Pengujian keamanan menunjukkan masih adanya kelemahan terhadap serangan Denial of Service (DoS) dengan pingflood attack. Selain itu jaringan VPN masih rentan terhadap serangan penyusup,dengan telah dibobolnya username dan password vpn melalui eksperimen hacking menggunakan Linux Backtrack.
c. Evaluasi Jaringan VPN dan Non VPN menunjukkan hasil bahwa aktivitas di
jaringan VPN lebih baik dari pada Non VPN karena aktivitas yang dilakukan didalam tunnel VPN tidak diketahui oleh orang lain.

JURNAL C

Aplikasi router menggunakan MikroTik yang dihasilkan dapat memenuhi kebutuhan sistem khususnya dalam melakukan pemfilteran aplikasi sesuai dengan kebutuhan pengguna, sehingga aplikasi tersebut tidak dapat diakses oleh pengguna sesuai dengan ketentuan yang telah rancang dan sepakati sebelumnya

PERBANDINGAN 3 JURNAL


Maka dari 3 jurnal ini dapat dibandingkan dari segala aspek baik itu dari kelebihan maupun kekurangannya yang ada pada sistem komputer internet dan juga terdapat titik perbedaan,namun dari perbedaan tersebut saling menguntungkan satu sama lain.Dari jurnal A menerapkan system DMZ yang dapat mengamankan dan melindungi dari segala hacker atau pihak pihak yang memiliki akses ataupun tidak memiliki akses .Dan dari jurnal B menerapkan system MIKROTIK  yang dapat mengatur lalu lintas data internet agar tidak terlalu anjlok dalam setiap penggunaannya.Dari jurnal C menerapkan system jaringan VPN yang juga bisa mengamankan dari segala kerahasiaan,misalnya mengamankan password atau sandi agar tidak diketahui oleh publik luar yang ceroboh, disamping itu jaringan VPN juga dapat memperlancar pengaksesan internet menjadi lebih cepat. Maka dari itu, dari jurnal A,B dan C mempunyai keterkaitan yang dapat mengamankan dan melindungi jalannya system yang direncanakan dalam komputer dan dapat mencegah dari segala masalah yang terjadi pada komputer tersebut.

Selasa, 08 Januari 2019

SEJARAH PERKEMBANGAN BAHASA INDONESIA

MAKALAH
SEJARAH PERKEMBANGAN BAHASA INDONESIA
MATA KULIAH PENDIDIKAN BAHASA INDONESIA


                       


                                                                  



Oleh:Bustanul Arifin
Pengampu:Moh Rosyidi M.M




PRODI TEKNOLOGI INFORMASI
FAKULTAS SAINS & TEKNOLOGI
UNIVERSITAS IBRAHIMY SUKOREJO SITUBONDO

2018-2019

KATA PENGANTAR


Assalamu’alaikum Wr Wb.
Segala puji syukur kepada Allah SWT tuhan semesta alam. Sholawat serta salam tidak lupa kami ucapkan untuk junjungan kita Nabi besar Muhammad SAW. Kami bersyukur kepada Allah SWT yang telah memberikan hidayah serta taufik-Nya kepada kami sehingga dapat menyelesaikan makalah ini.
Makalah ini yang berjudul “Sejarah Perkembangan Bahasa Indonesia” kami susun untuk memenuhi tugas mata kuliah Bahasa Indonesia yang diberikan oleh Bapak.Moh Rosyidi M.M
Kami menyadari makalah yang dibuat ini tidaklah sempurna. Oleh karena itu,  apabila ada kritik dan saran yang bersifat membangun terhadap makalah ini, kami sangat berterima kasih.
Demikian makalah ini kami susun. Semoga dapat berguna untuk kita semua. Amin.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

                                                                        Sukorejo, 26 Desember 2018
                                               

                                    Penyusun


MOTTO
  
“Allah tidak akan memberikan apa yang kita inginkan melainkan Allah akan memberikan apa yang kita butuhkan”

“Bergerak menjadi sejarah atau diam menjadi sampah”




BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Bahasa merupakan suatu alat komunikasi yang disampaikan seseorang kepada orang lain agar bisa mengetahui apa yang menjadi maksud dan tujuannya. Pentingnya bahasa sebagai identitas manusia, tidak bisa dilepaskan dari adanya pengakuan manusia terhadap pemakaian bahasa dalam kehidupan bermasyarakat sehari-hari. Untuk menjalankan tugas kemanusiaan, manusia hanya punya satu alat, yakni bahasa. Dengan bahasa, manusia dapat mengungkapkan apa yang ada di benak mereka. Sesuatu yang sudah dirasakan sama dan serupa dengannya, belum tentu terasa serupa, karena belum terungkap dan diungkapkan. Hanya dengan bahasa, manusia dapat membuat sesuatu terasa nyata dan terungkap.
Era globalisasi dewasa ini mendorong perkembangan bahasa secara pesat, terutama bahasa yang datang dari luar atau bahasa Inggris. Bahasa Inggris merupakan bahasa internasional yang digunakan sebagai pengantar dalam berkomunikasi antar bangsa. Dengan ditetapkannya Bahasa Inggris sebagai bahasa internasional (Lingua Franca), maka orang akan cenderung memilih untuk menguasai Bahasa Inggris agar mereka tidak kalah dalam persaingan di kancah internasional sehingga tidak buta akan informasi dunia. Tak dipungkiri memang pentingnya mempelajari bahasa asing, tapi alangkah jauh lebih baik bila kita tetap menjaga, melestarikan dan membudayakan Bahasa Indonesia. Karena seperti yang kita ketahui, bahasa merupakan idenditas suatu bangsa. Untuk memperdalam mengenai Bahasa Indonesia, kita perlu mengetahui bagaimana perkembangan sampai saat ini sehingga kita tahu mengenai bahasa pemersatu dari berbagai suku dan adat-istiadat yang beranekaragam yang ada di Indonesia, yang termasuk kita di dalamnya. Maka dari itu melalui makalah ini penulis ingin menyampaikan sejarah tentang perkembangan bahasa Indonesia.

 1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas maka rumusan masalah dalam pembahasan makalah ini adalah sebagai berikut :
1)      Sejarah perkembangan Bahasa Indonesia pada masa prakemerdekaan.
2)      Sejarah perkembangan Bahasa Indonesia pada masa pascakemerdekaan.
3)      Peristiwa-peristiwa yang mempengaruhi perkermbangan bahasa Indonesia.


BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Sejarah Perkembangan Bahasa Indonesia pada Masa Prakemerdekaan



Pada dasarnya Bahasa Indonesia berasal dari bahasa Melayu. Pada zaman Sriwijaya, bahasa Melayu di pakai sebagai bahasa penghubung antar suku di Nusantara dan sebagai bahasa yang di gunakan dalam perdagangan antara pedagang dari dalam Nusantara dan dari luar Nusantara.
Dan pada saat itu Bahasa Melayu telah berfungsi sebagai:
1)      Bahasa kebudayaan yaitu bahasa buku-buku yang berisia aturan-aturan hidup dan sastra.
2)      Bahasa perhubungan (Lingua Franca) antar suku di indonesia
3)      Bahasa perdagangan baik bagi suku yang ada di Indonesia maupun pedagang yang berasal dari luar indonesia.
4)      Bahasa resmi kerajaan.
Bahasa melayu menyebar ke pelosok Nusantara bersamaan dengan menyebarnya agama Islam di wilayah Nusantara, serta makin berkembang dan bertambah kokoh keberadaannya karena bahasa Melayu mudah di terima oleh masyarakat Nusantara sebagai bahasa perhubungan antar pulau, antar suku, antar pedagang, antar bangsa dan antar kerajaan. Perkembangan bahasa Melayu di wilayah Nusantara mempengaruhi dan mendorong tumbuhnya rasa persaudaraan dan rasa persatuan bangsa Indonesia, oleh karena itu para pemuda indonesia yang tergabung dalam perkumpulan pergerakan secara sadar mengangkat bahasa Melayu menjadi bahasa indonesia menjadi bahasa persatuan untuk seluruh bangsa indonesia. (Sumpah Pemuda, 28 Oktober 1928).
Ada empat faktor yang menyebabkan bahasa Melayu diangkat menjadi bahasa Indonesia yaitu :
1)      Bahasa melayu sudah merupakan lingua franca di Indonesia, bahasa perhubungan dan bahasa perdangangan.
2)      Sistem bahasa Melayu sederhana, mudah dielajari karena dalam bahasa melayu tidak dikenal tingkatan bahasa (bahasa kasar dan bahasa halus).
3)      Suku jawa, suku sunda dan suku suku yang lainnya dengan sukarela menerima bahasa Melayu menjadi bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional
4)      Bahasa melayu mempunyai kesanggupan untuk dipakai sebagai bahasa kebudayaan dalam arti yang luas.
Pada abad ke-15 berkembang bentuk yang dianggap sebagai bentuk resmi bahasa Melayu karena dipakai oleh Kesultanan Malaka, yang kelak disebut sebagai bahasa Melayu Tinggi. Penggunaannya terbatas di kalangan keluarga kerajaan di sekitar Sumatera, Jawa, dan Semenanjung Malaya.
Pada akhir abad ke-19 pemerintah kolonial Hindia-Belanda melihat bahwa bahasa Melayu (Tinggi) dapat dipakai untuk membantu administrasi bagi kalangan pegawai pribumi. Pada periode ini mulai terbentuklah “bahasa Indonesia” yang secara perlahan terpisah dari bentuk semula bahasa Melayu Riau-Johor. Bahasa Melayu di Indonesia kemudian digunakan sebagai lingua franca (bahasa pergaulan), namun pada waktu itu belum banyak yang menggunakannya sebagai bahasa ibu. Bahasa ibu masih menggunakan bahasa daerah yang jumlahnya mencapai 360 bahasa.
Pada awal abad ke-20, bahasa Melayu pecah menjadi dua. Di tahun 1901, Indonesia di bawah Belanda mengadopsi ejaan Van Ophuijsen sedangkan pada tahun 1904 Malaysia di bawah Inggris mengadopsi ejaan Wilkinson.

2.2 Sejarah Perkembangan Bahasa Indonesia pada Masa Pascakemerdekaan

Berhubung dengan menyebar Bahasa Melayu ke pelosok nusantara bersamaan dengan menyebarnya agama islam di wilayah nusantara. Serta semakin berkembang dan bertambah kokoh keberadaannya, karena bahasa Melayu mudah diterima oleh masyarakat nusantara sebagai bahasa perhubungan antar pulau, antar suku, antar pedagang, antar bangsa dan antar kerajaan.
Perkembangan bahasa Melayu di wilayah nusantara mempengaruhi dan mendorong tumbuhnya rasa persaudaraan dan rasa persatuan bangsa Indonesia oleh karena itu para pemuda Indonesia yang tergabung dalam perkumpulan pergerakan secara sadar mengangkat bahasa Melayu menjadi bahasa Indonesia yang menjadi bahasa persatuan untuk seluruh bangsa Indonesia.
            Bahasa Indonesia lahir pada tanggal 28 Oktober 1928. Pada saat itu, para pemuda berikrar yang di kenal dengan nama “Sumpah Pemuda”. Unsur yang ketiga dari “Sumpah Pemuda” merupakan pernyataan tekad bahwa bahasa Indonesia merupakan bahasa persatuan bangsa Indonesia. Pada tahun 1928 bahasa Indonesia di kokohkan kedudukannya sebagai bahasa nasional. Bahasa Indonesia di nyatakan kedudukannya sebagai bahasa negara pada tanggal 18 Agustus 1945, karena pada saat itu Undang-Undang Dasar 1945 di sahkan sebagai Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia.


BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan 

Dapat disimpullkan dari makalah ini, bahwa bahasa Indonesia berasal dari bahasa melayu. Bahasa melayu dipilih sebagai bahasa pemersatu (bahasa Indonesia) karena :
1)       Bahasa melayu sudah merupakan lingua franca di Indonesia, bahasa perhubungan dan bahasa perdangangan.
2)       Sistem bahasa Melayu sederhana, mudah dielajari karena dalam bahasa melayu tidak dikenal tingkatan bahasa (bahasa kasar dan bahasa halus).
3)       Suku jawa, suku sunda dan suku suku yang lainnya dengan sukarela menerima bahasa Melayu menjadi bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional
4)       Bahasa melayu mempunyai kesanggupan untuk dipakai sebagai bahasa kebudayaan dalam arti yang luas.

3.2 Saran

Bahasa Indonesia yang kita ketahui sebagai mana dari penjelasan terdahulu memiliki banyak rintangan dan kendala untuk mewujudkan menjadi bahasa pemersatu, bahasa nasional, bahasa Indonesia. Sehingga kita sebagai generasi penerus mampu untuk membina, mempertahankan bahasa Indonesia ini, agar tidak mengalami kemerosotan dan diperguna dengan baik oleh pihak luar.

DAFTAR PUSTAKA

Anak Pesisir. 2012. Sejarah Perkembangan Bahasa Indonesia http://jaririndu.blogspot.com/2012/01/sejarah-perkembangan-bahasa-indonesia.html, diakses pada Rabu, 10 September 2014 pukul 01.00
Kartika Nur Ramadha. 2009. Sejarah Perkembangan Bahasa Indonesia. http://jaririndu.blogspot.com/2012/01/sejarah-perkembangan-bahasa-indonesia.html, diakses pada Rabu, 10 September 2014 pukul 01


Selasa, 18 Desember 2018

MUKTAMAR SASTRA 2018

MUKTAMAR SASTRA 2018


MENGGALI KENUSANTARAAN MEMBANGUN KEBANGSAAN

MUKTAMAR SASTRA 2018 adalah sebuah ikhtiar. Satu upaya untuk mendorong gerak bangsa ini agar tidak melulu menjadikan politik dan ekonomi sebagai panglima.
Sekali waktu, kebudayaan juga harus maju.
Tampil ke muka untuk mengendurkan tarikan benang kusut kehidupan sosial dan membuka ruang bernafas lebih lega di luar sesi-sesi debat politik yang banal (tak elok).
Kita semua percaya bahwa bangsa ini dibangun dengan tatanan dan ajaran-ajaran baik.
Nilai tentang kerukunan, kerja keras, persatuan, gotong royong, dan sikap tenggang rasa adalah pelajaran utama dari para kiai dan pendiri bangsa.
Muktamar Sastra untuk yang pertama diselenggarakan tahun ini diselenggarakan atas kerjasama Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo Situbondo, Lembaga Ta’lif wa Nasyr (LTNNU) Jawa Timur, Lesbumi NU Jawa Timur, Rabithah Ma’ahid Islamiyah (RMI) Jawa Timur, serta TV9 Nusantara.Turut dihadiri oleh Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin para kiai dan tokoh budayawan cum sastrawan nasional seperti KH Mustofa Bisri, KHR. Achmad Azaim Ibrahimy, KH D Zawawi Imron, KH Mutawakkil Alallah dan Emha Ainun Nadjib.
“Jikalau hari ini sebagian dari nilai-nilai itu memudar, maka gerakan kebudayaanlah yang diharapkan bisa memulihkan kembali,” ucap sapaan akrab Zawal ini.
“Dengan jalan kebudayaan kita berharap bisa kembali menggali ke-Nusantara-an dan membangun kebangsaan,” imbuhnya.
Muktamar Sastra tahun ini juga akan diikuti oleh 55 sastrawan dari 34 provinsi di Indonesia, 32 sastrawan dari kota/kabupaten penyangga di Jawa Timur, 10 delegasi Lembaga pendidikan, sanggar seni, dan pesantren (RMI NU), peserta peninjau dari media massa, 5 peserta dari negara serumpun, serta puluhan peserta mandiri yang mengirimkan karya dan diseleksi oleh Sosiawan Leak, Mashuri Alhamdulillah, Raedu Basha, Zainul Walid, dan Rosie Jibril sebagai dewan kurator.
Lebih jauh Zawal mengungkapkan, sebagaimana lazimnya forum muktamar, dalam Muktamar Sastra 2018 ini juga diisi dengan diskusi pleno dan panel. Dimana diskusi pleno pertama akan membahas Sejarah dan Khazanah Kesusasteraan Pesantren. Sementara pleno kedua akan membicarakan Pergumulan Kesusasteraan di Indonesia.
“Dua tema besar ini diharapkan dapat memunculkan pemetaan kesusasteraan Nusantara. Paling tidak, dalam dua segmentasi besar, sastra pesantren dan sastra Indonesia non pesantren,” ucapnya.Selain itu, lanjut Zawal, Muktamar Sastra 2018 diharapkan dapat menghasilkan rekomendasi-rekomendasi kebudayaan, bagi negara dan khalayak umum.“Rencananya akan dicatat serta diabadikan sebagai Piagam Sukorejo 2018,” tutupnya. 

Selasa, 30 Oktober 2018

ANALISIS JURNAL

ANALISIS JURNAL 
Optimalisasi Sosial Media Sebagai Media Pemasaran Usaha Kecil Menengah 


1.ISI 
Sosial media sejatinya merupakan alat sebagai media sosialisasi dan interaksi,serta dapat menarik perhatian orang lain untuk melha dan mengunjungi tuatan yang berisi informasi mengenai produk dan lain lain.Dengan demikian ,para pelaku UKM menjadikan social media sebagai alat media romosi andalan dengan ditopang oleh web/blog.Bahkan saat ini social media tidak hanya sekedar menjadi media promosi akan tetapi seiring dengan perkembangan zaman,social media juga digunakan sebagai alat pemasaran interaktif ,pelayanan ,membangun komunikasi dengan pelanggan dan calon pelanggan,serta sebagai alat untuk menjual dan membeli produk secara online.Oleh sebab itu ,pesatnya perkembangan dunia teknologi dan informasi di era milenial ini menjadikan internet sebagai alat komunikasi yang dinikmati oleh masyarakat.Hal inilah yang melatarbelakangi perubahan komunikasi konvensional menjadi odern dan digital,dan social media pun dapat memainkan peran komunikasi itu sendiri,karna komunikasi menurut MORISAN (2007) merupakan upaya menjadikan seluruh kegiatan pemasaran atau promosi perusahaan dapat menghasilkan citra atau image yang bersifat satu atau konsisten bagi perusahaan.Komunikasi pemasaran merupakan usaha untuk menyampaikan pesan kepada public terutama konsumen sasaran mengenai keberadaan suatu produk dipasar,jika melihat bauran promosi tersebut sosial media terbukti dapat memegang peranan sebagai INTEGRATED MARKETING COMMUNICATION (IMC) ,sementara IMC menurut KOTLER dan AMSTRONG merupakan konsep dimana suatu perusahaan secara hati hati mengintegrasikan dan mengkoordinasikan sauran komunikasinya yang banyak untuk menyampaikan pesan yang jelas,konsisten dan meyakinkan mengenai perusahaan dan produknya.Dan komunikasi pemasaran terpadu (IMC) tersebut perlu di terapkan mulai dari tataran bauran pemasaran (4P) yaitu komunikasi produk, komunikasi harga, komunikasi tempat(distribusi) dan komunikasi promosi.
  
2.KELEBIHAN 
Social media tidak hanya menjadi alat media promosi,tetapi juga digunakan sebagai alat pemasaran interaktif,membangun komunikasi antara yang satu dengan yang lainnya.Hal ini tentu saja menjadi menarik,ditengah perkembangan zaman dapat mendorong masyarakat untuk berwirausaha dan mendorong pertumbuhan UKM.jadi wajar jika keberadaannya dijadikan sebagai media pemasaran yang paling mudah dan murah (low cast) oleh perusahaan .Jenis  promosi yang dapat dilakukan si sosmed ini bersifat statis dan dinamis sehingga perusahaan dapat dengan leluasa menyebarluaskan konten promosi yang disediakan dalam bentuk aktifitas. 

3.KELEMAHAN 
Penggunaan social media secra tunggal dapat mengurangi kepercayaan konsumen dan calon konsumen terhadap produk dan perusahaan.Hal ini disebabkan karena banyaknya penipuan dengan menggunakan social media ,serta banyaknya penjahat dunia (HACKER) yang sering kali membobol dan mengambil alih kepemilikan akun social media dari pemiliknya. 

4.SARAN 
Social media sebagai IMC harus dibangun secara konsisten dimulai dari inovasi teknologi dan informasi.Oleh karena itu ,UKM harus memanfaatkan teknologi secara maksimal ,baik teknologi yang paling sederhana hingga yang mampu menghasilkan produk dengan nilai tambah tinggi.  

Sabtu, 27 Oktober 2018

HARI SANTRI NASIONAL 2018

“Resolusi Jihad”Dan“Deklarasi tentang Hubungan Islam dengan Pancasila”
 Sumbangsih Kaum Santri untuk NKRI

Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo Situbondo dalam memperingati Hari Santri Nasional 2018 dengan mengadakan dua acara besar yaitu Halaqah Nasional “Reaktualisasi Resolusi Jihad NU dalam mempertahankan NKRI” dan penulisan kaligrafi terbesar, “Deklarasi tentang Hubungan Islam dengan Pancasila”, yang masuk dalam rekor MURI.
 Halaqah Nasional diadakan sebagai kajian ilmiah untuk melakukan reaktualisasi semangat Resolusi Jihad.  Kita melakukan kontekstualisasi Resolusi Jihad dengan cara menjaga dan melestarikan keutuhan Indonesia dan moderasi beragama sesuai dengan tantangan zaman. Kalau pada zaman lahirnya Resolusi Jihad, Jihad lebih diarahkan kepada pengertian fisik yaitu jihad melawan penjajah. Namun Jihad pada konteks sekarang lebih cenderung kepada jihad dalam pengertian non fisik, yaitu bersikap sungguh-sungguh dalam mengisi kemerdekaan dan menghadapi ancaman terhadap keutuhan NKRI. Misalnya, ancaman ideologi yang bertentangan dengan Pancasila dengan menggunakan isu agama.
 Karena itu, Pondok Sukorejo memandang penting untuk mengingatkan kembali “Deklarasi tentang Hubungan Islam dengan Pancasila” yang dicetuskan ulama pada Munas NU. Apalagi, Pondok Sukorejo memiliki sejarah sebagai tempat bagi lahirnya Deklarasi tersebut, pada Munas NU tanggal 16 Rabiul Awal 1404/21 Desember 1983.
 Kiai As’ad juga sering mengatakan, agar warga NU berpegang teguh kepada deklarasi tersebut.  NU tidak hanya memutuskan, tidak hanya langsung menerima begitu saja terhadap Pancasila, namun NU menerima Pancasila dengan pertimbangan yang matang serta mendeklarasikannya. Menurut Kiai As’ad, seandainya Pancasila dirusak, NU harus bertanggung jawab. Umat Islam wajib membela Pancasila. Ini sudah mujma'alaih, konsensus ulama!
 Setelah Munas NU 1983 dan Muktamar NU 1984 (keduanya bertempat di Pondok Sukorejo), Kiai As’ad selalu menyosialisasikan “Deklarasi tentang Hubungan Islam dengan Pancasila” di berbagai forum pengajian baik yang diadakan pesantren maupun pengurus NU. Kiai As’ad juga mencetak dan memperbanyak deklarasi tersebut, termasuk menempelkan di dinding asrama pesantren.
 Resolusi Jihad sangat penting untuk membangkitkan semangat melawan penjajahan dan mempertahankan kemerdekaan Republik Indonesia. Deklarasi tentang Hubungan Islam dengan Pancasila juga penting untuk menjaga Pancasila dan keutuhan NKRI. Resolusi Jihad dan Deklarasi tentang Hubungan Islam dengan Pancasila merupakan sumbangsih kaum santri untuk NKRI.